Palembang, rakyatpembaruan.com-
Universitas Sriwijaya (Unsri) melalui Biro Umum dan Keuangan (BUK) menyelenggarakan acara pelepasan dan pemberian tali asih kepada aparatur sipil negara (ASN) yang telah memasuki masa purna tugas (pensiun) periode Bulan Mei 2022 sampai dengan Bulan Juli 2023. Pemberian tali asih tersebut diserahkan langsung oleh Rektor Unsri Prof. Dr. Ir. Anis Saggaff, MSCE. IPU. MKU. Asean Eng. di Ruang Djoeini Moekti UPT Bahasa Unsri Palembang, Selasa (18/7/2023).
Dalam laporannya, Ka. Biro Umum dan Keuangan Unsri Hj. Anita Rachmawati, SE mengatakan jumlah purna tugas yang diundang sebanyak 94 orang yang terdiri dari 36 orang dosen, 46 orang tendik dan 12 orang perwakilan keluarga dosen dan tendik yang telah meninggal dunia.
“Secara pribadi dan mewakili semua staf Universitas Sriwijaya kami mengucapkan terimakasih banyak atas kerjasama dan kebersamaan yang terjalin selama ini, serta kami mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan dan kekhilafan selama bergaul, harapan kami kita tetap dapat menjalin hubungan silaturahim dengan baik,” Ujarnya.
Dalam sambutannya Rektor menyampaikan kegiatan ini dalam rangka pelepasan dan sebagai ungkapan terimakasih kepada PNS di lingkungan Unsri yang telah banyak berperan dalam mengembangkan Unsri.
“Saya selaku rektor adalah orang yang bersedih bila menghadiri acara seperti ini, ada dua kita sedih apabila kita menghadiri saudara kita yang sudah lebih dulu dipanggil Allah SWT, yang kedua apabila kita bertemu seperti ini. Ingin rasanya kita bersama-sama terus membangun Universitas Sriwijaya ini. Walaupun suasananya memang agak haru dan sedih ya, bapak ibu sekalian memasuki purnabakti, yang sudah dicukupkan oleh negara mengabdikan dan mewakafkan hidupnya untuk membangun Universitas Sriwijaya.
Negara mempertimbangkan bahwa kita harus juga mempersiapkan saat-saat kita menghadap Allah SWT, sudah harus banyak mengerjakan ke arah kanan, banyak ke masjid, banyak berdzikir, banyak baca Qur’an, sehingga negara membatasi itu sudah selesai 65 tahun kalau golongan 4, tendik 58 tahun, dan Biro 60 tahun. Bapak ibu sekalian yakinlah tidak ada yang kekal di dunia ini, ada yang lahir ada yang meninggal, ada yang dulu kaya dimiskinkan, ada yang dulu miskin di kaya kan, semuanya sunnahtullah.
Allah tidak akan melupakan kebaikan walaupun seukuran debu yang tidak bisa dilihat. Allah catat itu semua insya Allah kita berdoa mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini menjadi amal ibadah kita semua. Selaku Rektor saya ucapkan berjuta-juta terima kasih atas dedikasi dan sumbangsihnya membangun Universitas Sriwijaya. Kami selaku pimpinan mohon maaf yang sebesar-besarnya kalau dalam pergaulan selama kita berkomunikasi ada hal-hal yang tidak berkenan, ada hal-hal yang saling singgung antara kita, mari kita saling memaafkan, mari membuat kehidupan kita kedepan lebih baik lagi untuk mendapatkan ridho Allah SWT,” pungkas Rektor.
Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Direktur Pascasarjana, Dekan dan Wakil Dekan, serta Ketua Lembaga di lingkungan Unsri.(adi-rp/Sarah-HmsUnsri)