Jakarta -Jane Shalimar sempat kritis dan kesulitan dapat rumah sakit karena COVID-19. Ada 7 rumah sakit yang dia datangi dan semuanya penuh.
Sahabat Jane Shalimar, Olive, menceritakan bagaimana Jane Shalimar yang saturasi oksigennya sangat menurun harus mencari rumah sakit. Namun, rumah sakit yang dia datangi semua penuh bahkan sulit mendapat tempat tidur untuk pasien dan kursi roda.
“Jadi awalnya itu, dia itu memang sudah sempat dirawat, cuma tetap di IGD,” menceritakan penanganan yang didapat Jane Shalimar kepada detikcom melalui sambungan telepon, Senin (28/6/2021) malam.
Kondisi Jane Shalimar kemarin malam menurun. Saturasi oksigennya terus menurun ketika tabung oksigen di rumah habis dan langsung dibawa menggunakan mobil ambulance.
“Jadi ada dokternya, dari rumah oksigennya 60, terus di ambulance naik ke-70. Hampir 3 jam keliling, tujuh rumah sakit untuk cari kamar saturasi saja nggak dapat-dapat,” cerita Olive, sahabat Jane Shalimar.
“Sampai turun ke-53. Terus sampai di Rumah Sakit Fatmawati masih 53, kebayangkan kritis. Akhirnya dibawa ke JMC dokternya bicara untuk NRM-nya (nonrebrathing Oxygen Face Mask) supaya bisa menaikan oksigen, akkhirnya biar sampai ke-91. Pas dilepas anjlok lagi ke-70 harus dipasang ventilator,” tuturnya.
Jane Shalimar kini masih mengantre untuk dapat ruang ICU. Kondisi Jane Shalimar mengkhawatirkan karena dia mengidap penyakit bawaan.
“Ada penyakit bawaan, ada asma, asma sudah (parah) tambah lagi COVID,” ungkap Olive.
Jane Shalimar dinyatakan positif COVID-19 setelah mengalami tidak enak bada dan meriang. 24 Juni 2021 Jane Shalimar dinyatakan positif COVID-19.
Di tengah angka COVID-19 yang kembali melonjak, Jane Shalimar juga kesulitan mendapatkan rumah sakit. Padahal Jane Shalimar termasuk mengalami gejala berat.
Saat ini, Jane Shalimar tengah dipasang ventilator. Meski sudah sadar, Jane Shalimar masih belum bisa berkomunikasi.
“Aku komunikasi sama adiknya. Alhamdulillah sudah sadar tapi belum bisa komunikasi. Sudah sadar alhamdulillah, tapi belum bisa bicara,” ucap sahabat Jane Shalimar.
Kabar kondisi Jane Shalimar yang kritis karena COVID-19 diketahui karena ada pesan berantai. Pesan berantai itu mengabarkan Jane Shalimar yang tengah berjuang untuk mendapatkan kamar ICU.
“URGENTLY REQUIRE
Kami Mohon bantuan sapa pun yg punya Akses utk bisa mendapatkan Kamar ICU / IMC / HCU utk JANE SHALIMAR yg Saat ini sdng dlm Kondisi kritis krna oxygen dirumah Abis dan secepatnya langsung kami smpaikan utk minta mobile ambulance agar bisa di evakuasi sekaligus bisa dpt oxygen dari ambulance tsb
Sdh beberapa RS yg didtangi oleh ambulance semua PENUH
*Saturasi oxygen Anjlok *
Sekali lagi Mari kita gandeng bersama utk bisa berusaha mendapatkan kamar atau ICU
Status : WARNING
Semoga JS dikuatkan smpai dpt perawatan selanjutnya
Demikian yg bisa diinfo utk semua
Salam Sehat selalu
Dr GD,” bunyi pesan tersebut.
Meski sudah di rumah sakit di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jane Shalimar masih harus antre untuk dapat ICU dan kamar.
“Masih-masih belum masuk kamar. Kita usahakanlah. Minta doanya saja,” mohon sahabat Jane Shalimar.
(pus/doc/detik)