Mojokerto – Khalimatus Sadiyah alias Alim (22) mendapatkan sambutan hangat dari orang tua dan tetangga dekatnya saat pulang kampung ke Mojokerto. Sang ibu menyambutnya dengan kalung bunga, kue ulang tahun, dan memborong satu rombong soto ayam.
Begitu tiba di tanah kelahirannya Desa Banjartanggul, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, atlet bulutangkis di National Paralympic Committee (NPC) Indonesia ini mendapatkan sambutan hangat dari orang tua dan tetangga dekatnya.
Sembari menangis haru, sang ibu, Maslukah (56) mengalungkan rangkaian bunga kepada Alim. Ia juga memberi kejutan untuk putrinya berupa kue ulang tahun.
Ya, peraih medali emas Paralimpiade Tokyo 2020 ini genap berusia 22 tahun 17 September kemarin. Tepat di hari kelahirannya itu, Alim berada di Istana Kepresidenan Bogor untuk menerima penghargaan dari Presiden Joko Widodo dan bonus Rp 5,5 miliar.
“Dari Pak Jokowi dapat penghargaan Rp 5,5 miliar. Kalau dipakainya insyaallah mau investasi saja dulu, bikin usaha,” kata Alim kepada wartawan, Senin (20/9/2021).
Kepulangan Alim setelah sukses mengharumkan nama Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 dirayakan dengan sederhana. Maslukah memborong satu rombong soto ayam untuk makan bersama keluarga dan tetangga dekatnya.
“Senang dan bersyukur sudah bisa mengharumkan nama Bangsa Indonesia. Ga nyangka aja bisa meraih medali emas. Rasanya itu masih mimpi, sampai sekarang pun rasanya aku masih mimpi,” terang Alim.
Selanjutnya, Alim akan kembali berlatih untuk mempersiapkan dirinya di ajang Pekan Paralimpik Nasional XVI di Papua. Ia berpesan, atlet-atlet disabilitas lainnya agar terus berlatih untuk meraih prestasi internasional seperti dirinya.
“Untuk atlet disabilitas tetap semangat, intinya terus saja berlatih dan berlatih,” tandasnya.
Alim sukses meraih medali emas Paralimpiade Tokyo 2020 bersama rekannya, Leani Ratri Oktila, Sabtu (4/9). Atlet bulutangkis ganda putri Indonesia itu berhasil mengalahkan pasangan China, Cheng Hefang dan Ma Huihui di Yoyogi National Stadium. Keduanya menang telak di dua babak dengan skor 21-18 dan 21-12 dalam waktu 32 menit.
(iwd/iwd/detik)