“Enam sistem cuaca tropis melanda Madagaskar dari Januari hingga April 2022, menewaskan sedikitnya 214 orang dan mempengaruhi sekitar 571.100 orang di seluruh negeri,” kata badan kemanusiaan OCHA, seperti dilansir dari AFP, Rabu (1/6/2022).
Salah satu negara termiskin di dunia itu rentan diterjang badai dan topan antara November dan April setiap tahun. Rentetan badai mengantam Madagaskar tahun ini.
Kemudian, Badai Tropis Dumako menerjang timur laut pada pertengahan Februari, menewaskan 14 orang akibat banjir. Topan Gombe pada awal Maret tidak menyebabkan kerusakan besar, tetapi Badai Tropis Jasmine akhir bulan berikutnya menewaskan lima orang.
“Pada akhir Februari, lebih dari 61 persen wilayah Grand Sud tetap terkena dampak kekeringan ekstrem atau darurat,” kata OCHA, mengutip badan anak-anak PBB, UNICEF.

“Berkat bantuan kemanusiaan, kerentanan pangan dan malnutrisi di Grand Sud membaik pada kuartal pertama 2022,” tambahnya.
Namun situasinya tetap rapuh, dengan tujuh dari 10 kabupaten di Madagaskar masih dalam krisis.