Bima Arya Beri Jatah Vaksinnya untuk Mahfud Pengatur Lalin Nyentrik

0
Foto: Bima Arya melihat jalannya vaksinasi COVID-19 di Bogor (Istimewa/dok.Pemkot Bogor).

Bogor

Wali Kota Bogor Bima Arya batal disuntik vaksin hari ini karena berdasarkan screening, ia memiliki antibody yang tinggi. Tak jadi divaksin, Bima berikan jatahnya untuk Mahfud, relawan pengatur lalin nyentrik asal Kota Bogor.

“Jadi saya sudah sampaikan hasil pemeriksaan saya, titer antibody-nya masih tinggi, itu diatas 197. Saya juga diberikan saran oleh dokter-dokter spesialis, saya juga sudah telepon Pak Menteri Kesehatan, Pak Budi Gunadi menyarankan untuk saya ditunda dulu karena titernya masih tinggi,” kata Bima, Senin (1/3/2021).

“Jadi saya berikan jatah saya untuk Kang Mahfud. Tadi kemudian dicek, screening, dan layak divaksinasi. Kenapa saya berikan ini ke Pak Mahfud, karena beliau kan masih kerja di lapangan ya,” ucap Bima menambahkan.

Mahfud yang dikenal sebagai relawan pengatur lalulintas yang nyentrik di Kota Bogor ini mengungkapkan bahagianya ketika mendapat tawaran dari Bima Arya untuk divaksinasi.

“Saya juga mau divaksin, tapi kan saya nggak tahu caranya. Terus ditawarin Pak Wali Kota, ya saya mau lah,” kata Mahfud sambil melemparkan senyum.

“Kenapa mau vaksin? Karena mau sehat lah. Pengalaman kan kemarin sakit, Alhamdulilaah sekarang sehat lagi, bersyukur. (Divaksin) Mau sehat, tetep sehat,” tambah Mahfud.

Mahfud merupakan sosok relawan pengatur lalin di Kota Bogor yang dikenal dengan gaya nyentriknya. Sosok Mahfud yang sebelumnya sempat aktif di simpang hotel salak, Jalan Ir H Juanda Kota Bogor, kini mengatur lalin di simpang Jalan Sancang.

Dengan gaya khasnya, Mahfud mengatur lalin sambil terus menghibur pengendara dengan senyum dan gerak tubuhnya. Kadang ia berjingkrak, kadang ia menari sambil terus melempar canda ke pengendara.

Tidak sedikit apresiasi yang diberikan untuk Mahfud karena dedikasinya di jalanan Kota Bogor. Ia yang sempat menolak pekerjaan lain ini, juga pernah mendapat paket umroh gratis dari Zulkifli Hasan yang saat itu masih menjabat sebagai ketua MPR RI.

Seperti diketahui, Kota Bogor mulai vaksinasi tahap 2 hari ini. Pemkot Bogor telah menerima 69.570 dosis vaksin COVID-19 Bio Farma untuk 34.785 orang dengan 2 kali penyuntikan vaksin untuk setiap orangnya.

(mso/mso/detik)