Palembang, rakyatpembaruan.com-
Ribuan warga dari 4 Rukun Tetangga (RT) yang tergabung dalam Forum Masyarakat Taman Sasana Patra dan Patra Abadi (FMTSPPA) Bersatu, Kelurahan Plaju Darat, Kecamatan Plaju, Palembang Kembali menggelar aksi demontrasi menolak wilayah pemukimannya yangsebelumnya tergabung dalam kelurahan Plajudarat Kota Palembang untuk masuk ke wilayah pemerintahan Kabupaten Banyuasin.
Diketahui, aksi demo tersebut digelar di depan pintu gerbang komplek Sasana Patra Tegal Binangun. Tampak para warga membawa beberapa spanduk bertuliskan penolakan wilayah mereka masuk Kabupaten Banyuasin.
Demo tersebut bukan baru kali pertama digelar, warga Tegal Binangun tetap ingin secara wilayah masuk masuk ke wilayah kota Palembang sebagai mana juga tercatat didalam dokumen administrasi KTP yang telah mereka miliki selama ini.

“Kami tetap mempertahankan wilayah kami sebagai warga kota Palembang” tulis spanduk warga.
Yanti salah satu perwakilan warga bahkan mengancam akan Golput bersama 3000 mata pilih lainnya pada pemilu 2024 mendatang.
“Kami tidak mau di klaim masuk wilayah Banyuasin, sudah bertahun tahun kami disini tercatat sebagai warga Kota Palembang, Ini tanah kami Pak, ini rumah kami jangan bapak mengusir kami. Jika kami tidak masuk Kota Palembang Kami 300 mata pilih tidak akan memilih,” tukasnya.(adi/rp)