Berikut sederet informasi terkini soal banjir bandang di Hong Kong.
Dilansir CNN, banjir mulai terjadi pada Kamis (7/9/2023) tengah malam, dengan Observatorium Hong Kong mencatat curah hujan mencapai lebih dari 158 milimeter antara pukul 23.00 waktu setempat hingga tengah malam. Beberapa bagian wilayah kota berpenduduk 7,5 juta jiwa ini, menurut situs data cuaca online Ogimet, dilanda curah hujan hampir 500 milimeter dalam 24 jam.
Hingga Jumat (8/9/2023) waktu setempat, curah hujan tinggi merendam sebagian besar wilayah Hong Kong. Hujan lebat itu memicu banjir bandang, yang merendam stasiun-stasiun metro dan membuat para pengendara terjebak di jalanan yang digenangi banjir.
Sejumlah foto dan video menunjukkan warga Hong Kong nekat menembus genangan banjir yang dipenuhi air berwarna cokelat keruh saat hujan deras terus mengguyur. Di beberapa area dataran rendah, ruas jalanan berubah menjadi ‘sungai’ dengan arus yang deras.
2. Masuk Peringatan Hujan Badai Level Hitam
Hong Kong masih berada di bawah peringatan hujan badai level ‘hitam’ yang dirilis sejak Kamis (7/9) malam. Dengan level peringatan itu, warga diimbau tetap tinggal di dalam rumah dan mencari perlindungan, sementara warga di dekat sungai diminta mempertimbangkan untuk mengungsi.
Dalam peringatannya, pemerintah Hong Kong menyebut kondisi ekstrem ini mencakup banjir meluas, gangguan lalu lintas, dan risiko tanah longsor yang tinggi.
Otoritas Hong Kong terpaksa meliburkan sekolah-sekolah. Selain itu, perusahaan diimbau mengizinkan karyawannya tetap di rumah atau mencari perlindungan yang aman karena perjalanan tidak bisa dilakukan dengan aman.
Selain itu, banjir dilaporkan memicu gangguan transportasi dan bisnis secara luas di pusat keuangan tersebut, dengan pasar saham membatalkan perdagangan pagi.
Jadwal kereta api di negara tersebut juga ikut terganggu. Bursa efek juga ditetapkan untuk tutup, selama peringatan hujan badai hitam diberlakukan.
Pihak berwenang juga meminta para pekerja untuk tetap tinggal di dalam rumah. Video yang beredar di media sosial menunjukkan banyak jalanan di Hong Kong yang berubah menjadi sungai dengan aliran yang cukup deras.
Hujan lebat menyebabkan banjir di Hong Kong dan merendam beberapa bagian jalan, mal, hingga stasiun metro. Wilayah administratif khusus Tiongkok ini mengalami curah hujan per jam tertinggi sejak pencatatan dimulai 140 tahun terakhir.
Diketahui, curah hujan Hong Kong mencapai lebih dari 158 milimeter pada Kamis (7/9) antara pukul 23.00 waktu setempat hingga tengah malam. Angka itu tercatat sebagai curah hujan per jam tertinggi di Hong Kong sejak pencatat dimulai tahun 1884 silam.
Hujan lebat memicu banjir bandang di sebagian wilayah Hong Kong, Jumat (8/9/2023). Begini penampakan derasnya arus banjir yang menerjang jalanan di Hong Kong. Penampakan banjir bandang Hong Kong. (Foto: EUTERS/Tyrone Siu)
Pemimpin Hong Kong John Lee menyatakan keprihatinannya yang mendalam atas bencana banjir ini dan mengatakan bahwa dia telah menginstruksikan seluruh departemen untuk merespons dengan “upaya yang maksimal.”
Operasi penyelamatan juga tengah dilakukan di berbagai distrik yang terendam banjir, menurut pihak berwenang.
(kny/jbr/detik)