Gojek #BangkitBersama Dinkes Sumsel dan Polrestabes Palembang Vaksinasi 2000 Mitra

0

Palembang, rakyatpembaruan.com –

Gojek terus menjadi yang terdepan untuk menghadirkan standar layanan tertinggi bagi warga kota Palembang. Bekerjasama dengan Polrestabes Palembang dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan, pada hari Minggu tanggal 10 Oktober 2021 Gojek kembali menggelar vaksinasi untuk 2000 mitra Gojek dan keluarganya di kota Palembang.

Bertempat di Palembang Trade Center, vaksinasi ini digelar selama satu hari mulai pukul 08.00 pagi hingga 16.00 sore. Upaya bersama ini sebagai dukungan Gojek untuk mempercepat terciptanya herd immunity di Kota Palembang.

Acara vaksinasi ini digelar bersamaan dengan sosialisasi aplikasi Sumsel Tanggap yang diinisiasi oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan. Aplikasi Sumsel Tanggap ini memberikan pelatihan kepada mitra-mitra Gojek agar bisa memberikan pertolongan pertama dalam kondisi darurat sekaligus menjadi agen keselamatan jika melihat kecelakaan di jalan.

Koordinator Public Safety Center (PSC) 119 Provinsi Sumatera Selatan, Dinia Yunita, S.Psi.,
M.Kes menyatakan, ”Bersamaan dengan program vaksinasi untuk mitra-mitra Gojek dan warga masyarakat hari ini dan sosialisasi aplikasi Sumsel Tanggap ini akan meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap warga Palembang khususnya dimana aplikasi ini dapat digunakan untuk konsultasi kesehatan, Pelayanan kegawatdaruratan medik lainnya seperti kecelakaan, serangan jantung dan lain lain, serta informasi kesehatan terkini. Kami berharap dengan adanya pelatihan Sumsel Tanggap ini mitra-mitra Gojek dapat membantu menurunkan angka kematian dan kecacatan akibat dari kecelakaan lalu lintas dengan menjadi agen keselamatan Public Safety Center (PSC) 119 Provinsi Sumatera Selatan untuk itu semua driver gojek diharapkan dapat mendownload Aplikasi ini agar benar benar bisa bermanfaat untuk masyarakat banyak karena saudara kita mitra driver ini yang paling sering menemukan kejadian kecelakaan lalu lintas.”

Saat ini ratusan ribu mitra driver Gojek telah mengikuti program vaksinasi pemerintah di lebih dari 130 kabupaten/kota. Angka ini akan terus bertambah untuk menjangkau lebih banyak lagi mitra driver yang menerima vaksinasi. Status vaksinasi mitra driver dapat dilihat oleh pelanggan di aplikasi Gojek sehingga dapat memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pelanggan. Tak hanya mitra driver, Gojek juga mengikutsertakan Mitra Usaha GoFood dalam program vaksinasi bersama pemerintah dan mitra pelaksana vaksinasi di beberapa kota di Indonesia. Diharapkan upaya vaksinasi ini dapat memperkuat keamanan seluruh anggota ekosistem Gojek di masa pandemi yang masih berlangsung. Namun demikian,Mitra Gojek tetap mengedepankan protokol kesehatan Proteksi Ekstra Gojek meskipun telah divaksin.

Head of Public Policy and Government Relations Gojek Sumatera Bagian Selatan, Kenn Lazuardhi Syarnubi menyatakan, “Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak Polrestabes Palembang dan Dinkes Provinsi Sumsel atas kolaborasi strategis yang telah dibangun bersama Gojek dalam upaya pengentasan pandemi COVID-19 di kota Palembang. Hal ini menjadi momentum #BangkitBersama, kami berharap dengan pemberian vaksin ini, mitra driver Gojek bisa memberikan pelayanan lebih optimal kepada para pelanggan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan terbaik. Sehingga pelanggan mendapatkan nilai lebih atau value for money dalam setiap layanan yang kami berikan, karena mitra driver yang menjadi ujung tombak layanan Gojek sudah semakin banyak yang menerima vaksin dari pemerintah,” pungkas Kenn.

Dukungan terhadap kegiatan vaksinasi di Palembang ini merupakan bagian dari semangat
gerakan #BangkitBersama, yang diinisiasi oleh GoTo, grup teknologi terbesar di Indonesia yang menggabungkan layanan on-demand, e-commerce, serta layanan keuangan dan pembayaran melalui merek Gojek, Tokopedia, dan GoTo Financial. #BangkitBersama merupakan sebuah gerakan yang yang menggabungkan solusi mobilitas, e-commerce, dan layanan keuangan di dalam ekosistem GoTo untuk membantu masyarakat, termasuk UMKM dan Pekerja Sektor Informal, untuk dapat bangkit kembali seusai pandemi COVID-19, sekaligus membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal.

(adi/rp)