HD Ingatkan Taruna AKMIL Tetap Istiqomah Tunaikan Tugas Negara

0

Palembang, rakyatpembaruan.com –
Di sela kegiatannya Senin (28/12) sore, Gubernur Sumsel Herman Deru menerima kedatangan rombongan Taruna AKMIL Kodam II Sriwijaya untuk bersilaturahmi. Selain membawa harum nama Sumsel, HD juga berpesan agar para calon perwira muda ini tetap istiqomah menjalankan tugasnya bagi bangsa dan negara.

“Pesan Saya tidak banyak. Jangan mudah tergoda materi dan politik. Dan selalu istiqomah saja, buat prestasi yang dapat mengharumkan nama Sumsel,” tegas HD.

Sebagai Kepala Daerah sekaligus orang tua bagi para generasi muda di Sumsel HD berharap agar para taruna AKMIL ini tetap berkonsentrasi menjadi tentara dan meniti karir menjadi cemerlang.

” Yakinlah Perwira-Perwira yang sukses itu adalah mereka yang istiqomah. Karena itu konsentrasilah membuat prestasi karena negara membutuhkan kalian,” tambah HD.

Lebih jauh HD mengatakan sangat bangga dengan para generasi penerus seperti para taruna AKMIL. Ia bahkan sempat cerita bahwa semasa muda Iapun ingin menjadi tentara. Namun nasib berkata lain di usianya yang masih 18 tahun HD justru menjadi ASN termuda.

“Setelah 10 tahun Saya jadi ASN, tempat yang bagus tapi Saya merasa belum menemukan passion. Makanya Saya memutuskan berhenti,” jelasnya.

Menurut HD pasca berhenti menjadi ASN Iapun memutuskan fokus menjadi pengusaha dari awalnya punya 1 truk hingga lumayan banyaknya.

“Kalau gak berhenti jadi ASN belum tentu Saya seperti sekarang (Jadi Gubernur). Waktu itu setelah jadi pengusaha baru Saya terjun ke politik,” jelasnya kepada Sermatutar Czi Nodi Ikhtiar selaku Komandan Sub Kor Duo, di ruang tamu Gubernur.

Pelajaran dari cerita tersebut yang dapat diambil kata HD adalah, untuk mencapai kesuksesan modal utama yang diperlukan adalah fokus. Karena itu Ia berpesan serius agar para taruna AKMIL ini fokus meniti karier.

Hadir dalam audiensi itu antara lain, Sermatutar Czi Nodi Ikhtiar A, Sermatutar Inf M. Rizki A, Sermatutar Inf Achmad Thariq, Sermatutar Kav Einggih Dyanzah, Sertar Andre Johan, Sertar M Rizqy.

(adi/rp)