Palembang, rakyatpembaruan.com
Parkir kendaraan dibadan jalan dan berlapis disepanjang jalan merdeka kawasan depan kantor walikota palembang membuat wajah Kota Palembang semerawut dan kian menyebabkan kemacetan, petugas dinas perhubungan terus berupa memberikan sanksi pengembokan tapi sampai saat ini terasa belum maksimal. Banyaknya rambu lalu lintas larangan stop dan larangan parkir yang telah dipasang pihak Dishub tak diindahkan para pemilik kendaraan.
Wakil walikota palembang saat diwawancarai wartawan mengatakan pihaknya akan berdiskusi dengan dinas perhubungan supaya bisa menghilangkan parkir liar yang makin marak dan bikin macet kawasan jalan Merdeka Palembang.
“Kita terus diskusi dengan pihak perhubungan untuk menghilangkan parkir parkir liar ini, Jadi nanti akan kita bicarakan untuk memetakan dimana saja titik parkir liar ini supaya nanti bisa kita arahkan ketempat parkir yang seharusnya,” jelasnya.
Pemerintah memintah kerjasama kepada seluruh masyarakat untuk menginformasikan klo masih ada titik parkir liar yang masih berjalan.

“Untuk kawasan merdeka pemkot Palembang mempunyai rencana rencana, karena memang lahannya bukan diperuntukan untuk tempat parkir karena lahan yang terbatas, akan kita coba carikan jalan keluar dan kita akan bekerja sama dengan SP2J dan transmusi misalnya, supaya bagaimana nanti para pns tidak lagi membawa kendaraan satu persatu yang nantinya berakibat tidak cukupnya lahan parkir.
Supaya nantinya para pns bisa memanfaatkan fasilitas yg ada seperti transmusi dan sebagainya supaya nanti mereka masuk kerja tanpa harus membawa kendaraan satu persatu karena pasti akan membuat macet.(adi/rp)