Kampus di Indonesia Diimbau Setop Buka Ferienjob di Jerman, Ada Indikasi Pelanggaran

0
Jakarta – KBRI Berlin menyampaikan imbauan dari Kemdikbudristek soal program ferienjob di Jerman. Perguruan tinggi di Indonesia diimbau menghentikan keikutseraan dalam program ferienjob itu.

Dikutip dari situs KBRI Berlin, Jumat (8/12/2023), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemdikbud RI, telah menyampaikan imbauan ke perguruan tinggi di Indonesia. Surat itu termaktub nomor 1032/E.E2/DT.00.05/2023.

Kemdikbud mengimbau agar program ferienjob bagi mahasiswa Indonesia dihentikan, baik yang sedang berlansung maupun akan berlangsung. Kemdikbud menemukan adanya indikasi pelanggaran terhadap mahasiswa yang ikut ferienjob.

“Dalam pelaksanaan ferienjob tidak terjadi aktivitas yang mendukung proses pembelajaran bagi mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut, namun justru banyak ditemukan pelanggaran-pelanggaran terhadap hak-hak mahasiswa. Ferienjob juga tidak memenuhi kriteria untuk dapat dikategorikan dalam aktivitas MBKM,” demikian keterangan di situs KBRI Berlin.

KBRI Berlin mengimbau agar WNI mempelajari terkait kegiatan yang akan diikuti di luar negeri. Termasuk membekali diri agar terhindar dari permasalahan, termasuk terlantar di luar negeri.

Sebagai informasi, di media sosial X ramai dibahas soal WNI di Jerman yang terlantar usai ikut program ferienjob. Para WNI disebut dijanjikan pekerjaan sesuai bidang, namun dipekerjakan di sektor berat.

KBRI Berlin pun menegaskan ferienjob bukan program magang untuk mahasiswa. Jenis pekerjaan yang dilakukan dalam program ini yakni mengandalkan tenaga fisik, seperti mengangkat kardus logistik, packing barang untuk dikirim, mencuci piring di restoran, hingga menangani koper di bandara (porter).

“Ferienjob tidak dilaksanakan dalam kerangka kerja sama bilateral antar Pemerintah. Ferienjob tidak berhubungan dengan kegiatan akademis dan/atau kompetensi akademik mahasiswa,” tulis KBRI Berlin.

Dijabarkan juga kalau ferienjob bertujuan mengisi kekurangan tenaga kerja fisik di berbagai perusahaan Jerman. Ferienjob juga hanya mengisi masa liburan semester mahasiswa dengan bekerja dan mendapatkan uang tambahan.

“Beberapa mahasiswa Indonesia yang sedang kuliah di Perguruan Tinggi Jerman juga pernah mengikuti ferienjob dengan bekerja di pabrik atau menjadi kurir delivery guna mengisi waktu libur kuliah resmi Perguruan Tinggi di Jerman dan untuk mendapatkan uang saku tambahan. Mahasiswa Indonesia di Jerman mengetahui bahwa ferienjob ini tidak ada kaitan dengan kegiatan akademik mahasiswa,” tulis KBRI Berlin.
(idn/aik/detik)