Palembang, rakyatpembaruan.com-
V-belt motor harus diganti karena ada beberapa tanda-tanda yang menunjukkan bahwa V-belt sudah aus atau rusak.
• V-belt retak atau sobek
• V-belt aus, ditandai dengan bagian permukaan V-Belt gerigi yang lancip dan serabut benang yang keluar dari sisi samping V-belt
• Muncul bunyi berisik seperti decitan pada area CVT saat melakukan akselerasi awal
V-belt motor umumnya perlu diganti setelah mencapai jarak tempuh +- 24.000 kilometer atau tergantung pemakaian dan kondisi jalan.
Pengguna yang sering melakukan perjalanan jauh atau touring sebaiknya mengganti V-belt lebih cepat karena performa V-belt akan semakin menurun.
Untuk menjaga kondisi V-belt, salah satunya melakukan pengecekan atau service rutin setiap beberapa bulan sekali atau setiap jarak tempuh +- 4.000 kilometer.
Karena Tanpa adanya V-belt, motor matic tidak akan bisa bergerak. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kondisi V-belt tetap prima agar motor matic dapat berfungsi dengan baik dan memberikan performa yang optimal.
Untuk pengecekan dan pembersihan V- Belt pastikan ke bengkel resmi Honda terdekat.
Mengganti V-Belt memang bisa membuat motor terasa lebih responsif dan halus saat dikendarai.
Ayoo buruan, karena kalau motor sering kita perhatikan kondisinya, motor menjadi awet, nyaman dikendarai, pastinya kita cek motor ke AHASS terdekat. Pakai Selalu Honda Genuine Part Terjamin Kualitasnya.(adi/rp)
