Palembang, rakyatpembaruan.com-Tanggal 9 Februari menjadi tanggal peringatan Hari Pers Nasional (HPN), yang setiap tahunnya digelar sejak 1985 sebagai momentum memperingati peran dan keberadaan pers dalam pembangunan.
Peran pers dalam menjadi pilar pencerdasan bangsa pun tak diragukan lagi. Soal informasi yang menjadi hajat publik, pers adalah mediatornya. Dalam berbagai aspek pembangunan, pers selalu berperan besar dalam edukasi kepada masyarakat pada umumnya.
Termasuk dalam bisnis minyak dan gas (migas) di Indonesia, pers selalu tampil terdepan memberikan informasi yang terkini, kaya dan akurat dalam rangka mendukung kelancaran proyek strategis nasional.
Khalayak dapat memahami bisnis migas yang berdiri dari hulu ke hilir salah satunya melalui peran serta pers. Sebagai hajat hidup orang banyak, energi dan migas bahkan bertengger di rubrik tersendiri di sebagian besar perusahaan media tempat insan pers berkarya.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju), Siti Rachmi Indahsari mengatakan pers menjadi bagian integral dalam perjalanan bisnis kilang, khususnya Kilang Pertamina Plaju.
Ia mengapresiasi peran kolaboratif para insan pers yang telah konsisten memberitakan setiap milestone dan informasi penting lainnya berkaitan dengan Kilang Pertamina Plaju sebagai salah satu Obyek Vital Nasional (Obvitnas) yang berdiri di Sumatera Selatan.
Sepanjang 2021, hampir 200 pemberitaan berkaitan dengan Kilang Pertamina Plaju telah diangkat di berbagai media massa, baik cetak, radio, online bahkan televisi.
“Dukungan pers menjadi hal yang penting bagi kami sebagai unit bisnis Pertamina Group dalam memposisikan diri di tengah khalayak sebagai pengolah energi,” ujar Rachmi.
Ia menambahkan, opini dan kepercayaan masyarakat terhadap operasional Kilang Pertamina Plaju dibangun salah satunya melalui peran pers.
Rachmi mengatakan, dalam berkomunikasi dengan para pemangku kepentingan (stakeholder), Kilang Pertamina Plaju menerapkan strategi komunikasi pentahelix guna percepatan implementasi dan memperluas capaian keberhasilan berbagai program, terutama yang berkaitan dengan lingkungan sebagaimana juga diangkat sebagai tema HPN 2022 ini.
Indikator utama dalam implementasi Pentahelix yakni kolaborasi kemitraan lima komponen yakni pemerintah, media, komunitas, bisnis, dan akademisi.
“Media, dalam hal ini para insan pers telah banyak membantu kita menggaungkan energi positif kepada khalayak,” imbuh Rachmi.
Kepada insan pers, Rachmi menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya. Ia berharap iklim media dapat terus mendukung kemajuan dunia pers.
“Sehingga kita juga harapkan rekan-rekan media dapat terus menjalin kolaborasi apik dengan Kilang Pertamina Plaju,” tutupnya.
(adi/rp)
