Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) selaku pihak yang mengatur jalan Tol di Indonesia, menginformasikan mengenai tarif Tol Trans Sumatera, agar para pemudik dapat mengestimasikan biaya atau tarif yang diperlukan pada saat melintasi jalan Tol Trans Sumatera.
Berdasarkan pengumuman resmi yang dilansir dari laman BPJT, Selasa (18/4/2023), segini tarif yang diperlukan jika ingin melintasi tol di Pulau Sumatera atau Tol Trans Sumatera:
Tarif Tol Khusus Trans Sumatera
– Tol Sigli-Banda Aceh (Seulimeum-Blang Bintang): Rp 42.500
– Tol Binjai-Langsa (Binjai-Stabat): Rp 15.000
– Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa: Rp 8.500
– Tol Medan-Binjai: Rp 13.000
– Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi: Rp 55.000
– Tol Pekanbaru-Dumai: Rp 118.500
– Tol Pekanbaru-Bangkinang-Payakumbuh-Bukittinggi-Padang Panjang-Lubuk Alung-Padang (Pekanbaru-Bangkinang): Rp 33.500
– Tol Palembang-Indralaya: Rp 20.500
– Tol Kayuagung-Palembang-Betung (Kayuagung-Kramasan: Rp 50.000
– Tol Lubuklinggau-Curup-Bengkulu (Bengkulu-Taba Penanjung): Rp 22.000
– Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung: Rp 170.500
– Tol Bakauheni-Terbanggi Besar: Rp 118.500
Dengan begitu, estimasi tarif yang diperlukan dari Tol Lampung sampai Palembang sebesar Rp 339.000.
Ada juga tol yang disediakan tanpa tarif alias gratis selama Lebaran 2023 sebagai berikut:
– Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat (Tebing Tinggi-SS Indrapura, Dolok Merawan-Sinaksak)
– Tol Sigli-Banda Aceh (Blang Bintang-Baitussalam)
– Tol Binjai-Langsa (Stabat-Tanjung Pura atau Stabat-Jl. Proklamasi)
– Tol Simpang Indralaya-Muara Enim (Sp Indralaya-Prabumulih)
(fdl/detik)