Palembang, rakyatpembaruan.com –
Wakil Gubernur Sumatera Selatan H Mawardi Yahya menerima Ketua Umum Pengurus Yayasan Islam Siti Khodijah, Dr H Asri Latief Gumay, Sp.B, dan Ketua Pembina Yayasan Islam Siti Khadijah Palembang Dr H Burlian Abdullah beserta para pengurus, bertempat di Ruang Tamu Wakil Gubernur Sumsel (18/2/2021)
Kehadiran Yayasan Islam Siti Khadijah tersebut dalam rangka silaturahmi dan mengajak kerja sama dengan Pemprov Sumsel terkait pendidikan juga sehubungan dengan melaporkan rencana perubahan status Sekolah Tinggi Imu Kesehatan Siti Khadijah menjadi Universitas Islam Siti Khadijah.
“Pada dasarnya Pemprov. Sumsel siap melayani dengan mengakomodir semua hal yang dibutuhkan agar kerjasama dapat terjalin, apalagi program pendidikan ini sangat aspiratif,” ujar Wagub Mawardi Yahya (MY)
Jelasnya, sektor pendidikan merupakan prioritas dan Pemprov. Sumsel berkomitmen untuk mendukung dan punya tekad memajukan pendidikan apalagi Yayasan Siti Khadijah rencananya akan membangun universitas agar pendidikan di Sumsel ini semakin maju dan berkualitas.
“Untuk merealisasikan ide maupun terobosan serta gagasan dibutuhkan dan perlu persiapan yang matang. Ada kriteria maupun syarat yang harus dipenuhi seperti harus ada penyediaan lahan milik sendiri dan motivasi pendirian Universitas tersebut ,” imbuhnya
Tambah Mawardi, terkait tipe Rumah Sakit serta pendirian universitas utamanya soal tanah harus ada penyatuan persepsi maupun persamaan tujuan antara eksekutif, legislatif dengan pihak Yayasan Siti Khadijah, jika ada kendala maupun permasalahan yang dihadapi harus diselesaikan bersama-sama.
“Tidak semudah yang kita bayangkan, tidak hanya butuh tekad tapi butuh adanya sponsor serta utamanya penyelesaian terkait lahan. Saran saya, perlu dan butuh proses yang panjang untuk merealisasikannya,” tuturnya.
Sementara itu Ketua Umum Pengurus Yayasan Islam Siti Khodijah, Dr. H. Asri Latief Gumay, Sp.B, melaporkan bahwa DPRD Sumsel dari 9 Fraksi sudah 7 fraksi DPRD sudah mendukung rencana program ini.
(adi/rp/ril)