BENGKULU UTARA, rakyatpembaruan.com –
Kasus warga tenggelam kembali terjadi di Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. Mirisnya, korban yang tenggelam tersebut adalah nenek berusia 68 tahun warga Desa Tanjung Alai Kecamatan Napal Putih.
Kejadian tragis ini terjadi pukul 12.30 WIB tadi di aliran Sungai Ketahun Desa Tanjung Alai. Hingga pukul 16.00 WIB ini, Polisi bersama masyarakat dan TNI masih berusaha melakukan pencarian.
Kejadian tragis ini terjadi saat korban menyeberang dari kawasan perkebunan hendak kembali ke desa.
Seperti biasanya, ia menyeberang menggunakan biduk kayu menyeberangi aliran sungai tersebut.
Naas saat ditengah sungai, ada batang kayu yang hanyut hingga menghantam biduk yang ditumpangi korban. Kerasnya hantaman ini membuat korban terlempar ke sungai dan tenggelam.
Kapolres Bengkulu Utara AKBP. Andy P Wardana, S.IK, MM melalui Kapolsek Napal Putih Iptu. Sugeng Prayitno, SH menerangkan Polisi, TNI dan Warga masih melakukan pencarian. Pencarian dilakukan dengan alat seadanya di lokasi korban diketahui tenggelam.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan BPBD untuk meminta bantuan tim pencari sekaligus alat pencarian,” ujar Sugeng.
Pencairan saat ini masih menggunakan biduk, sehingga sangat membahayakan tim pencari mengingat arus sungai air ketahun bisa dengan cepat berubah.
“Maka kita mengajukan tim pencari sekaligus perahu karet,” tutup Sugeng. (AKA.BM)
