Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Resmikan Implementasi Uji Coba Full Cycle Subsidi Tepat Di Bangka Belitung

0

Bangka Belitung, rakyatpembaruan.com-

Dalam upaya memastikan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi bisa tepat sasaran dan tepat kuota, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel meresmikan Uji Coba full cycle subsidi tepat di Provinsi Bangka Belitung.

Peresmian full cycle subsidi tepat ini dilaksanakan di SPBU 24.331.69 Kota Pangkal Pinang, Bangka dan dihadiri antara lain oleh anggota DPR RI komisi 7 Bambang Patijaya, Kapolda Babel Irjen Pol Drs Yan Sultra, Danrem 45/Garuda Jaya Kolonel inf Parluhutan Marpaung, Kajati diwakilin Asisten Intelijen Fadil Regan, Kepala Bidang Energi Dinas ESDM Erman Budiman, General manager Telkom Indratmoko Susanto, SAM Retail Sumsel Babel Sadli Ario Priambodo.

Anggota DPR RI Komisi VII, Bambang Patijaya mengatakan, mendukung dan mengapresiasi adanya program subsidi tepat di Provinsi Bangka Belitung.

“Program subsidi tepat yg mengutamakan digitalisasi diharapkan pendistribusian BBM subsidi akan lebih tepat sasaran dan terarah sampai sampai ke konsumen yang berhak dan membutuhkan,” ujarnya

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan menjelaskan, saat ini seluruh proses pendaftaran masih terus berlangsung, kami menghimbau kepada masyarakat untuk dapat segera mendaftarkan kendaraannya melalui Program Subsidi tepat agar BBM subsidi dapat benar-benar tersalurkan kepada masyarakat yang berhak.

“Bagi masyarakat yang ingin mendaftarkan kendaraannya sebagai penerima BBM Subsidi dapat melalui online di website subsiditepat.mypertamina.id secara langsung, pendaftaran juga dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina. Selain itu pendaftaran dapat juga dilakukan di SPBU Pertamina,” Ujar Nikho.

Konsumen perlu menyiapkan dokumen yang nantinya akan diupload melalui website yaitu Foto KTP, Foto Diri, Foto STNK (tampak depan dan belakang), Foto Kendaraan tampak keseluruhan, Foto Kendaraan tampak depan Nomor Polisi dan Foto KIR bagi kendaraan pengguna KIR.

“Diharapkan melalui program ini, penyaluran BBM bersubsidi kepada masyarakat menjadi lebih tepat sasaran sekaligus mencegah timbulnya penyalahgunaan pembelian BBM Subsidi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang tentunya dapat merugikan masyarakat lain yang berhak,” tutup Nikho.(adi/rp)