Pj Gubernur Sumsel Pimpin Apel Gabungan di Pelataran Benteng Kuto Besak

0

Palembang, rakyatpembaruan.com-

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Agus Fatoni memimpin apel gabungan perdana Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Palembang. Apel ini diselenggarakan di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB), Palembang, Sumatera Selatan, Senin (23/10/2023).

Kegiatan apel ini dihadiri oleh Pj Walikota Palembang Ratu Dewa beserta jajaran dan para pimpinan OPD serta ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Palembang. Fatoni meminta kepada seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang bekerja maksimal dalam menjalankan tugas dan kewajibannya.

“Sangat banyak nikmat yang kita terima, rezeki, kesehatan dan segala yang diberikan Allah atau Tuhan Yang Maha Esa. Termasuk jabatan dan posisi kita saat ini wajib kita syukuri, salah satu wujud syukur kita adalah menjalankan tugas dan kewajiban dengan sebaik-baiknya. Bila dijalankan dapat pahala, jika diabaikan atau ditinggalkan justru berdosa,” ujar Fatoni.

Seperti yang diketahui, Sumatera Selatan memiliki wilayah luas dengan potensi yang besar dalam berbagai bidang. Oleh karena itu, dia meminta untuk bersama-sama menjaga nama baik Provinsi Sumatera Selatan dan Kota Palembang.

“Kita punya peran penting karena jajaran di pemerintahan memiliki kebijakan dan pembuat aturan, sehingga jika pekerjaan dilaksanakan dengan baik akan berdampak pada kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu saya berpesan jaga dan rawat capaian prestasi kita sehingga Sumsel dan Palembang semakin mendunia,” jelas Fatoni.

Selain itu, dia juga meminta agar seluruh pihak bersama-sama menjaga iklim bekerja untuk tetap kondusif. Saat ini, citra pemerintah semakin lama kian membaik dengan berbagai capaian prestasi yang diraih. Namun tak memungkiri di sisi lain masih ada kekurangan, kelemahan pada birokrasi yang ada.

“Dalam konsep organisasi kita masih lambat, berbelit dan tidak produktif. Saya mengajak semuanya untuk menunjukkan, baik di Pemkot Palembang maupun di Pemprov Sumsel bahwa kita punya tekad yang kuat dalam memperbaiki birokrasi kita,” ungkap Fatoni.

Menurutnya, sejumlah cara dapat memperbaiki birokrasi seperti bekerja dengan totalitas, sepenuh hati, sekuat tenaga dan energi terbaik. Fatoni juga memberi pesan agar bekerjalah sesuai dengan tugas tanpa harus diperintahkan atau ditugaskan.

“Mindset harus diubah, PNS jangan menunggu ditugaskan atau menunggu arahan. Agar kinerja kita semakin baik, kita harus berkreasi, berpikir apa yang seharusnya dilakukan tanpa harus menunggu perintah. Lakukan inovasi dengan bekerja luar biasa dan tak biasa, karena dengan inovasi akan menghasilkan karya lebih baik,” jelasnya.

Fatoni juga menegaskan, inovasi bisa dengan mengubah birokrasi berbelit, koruptif dan tidak produktif. Dia menekankan perbaikan layanan dan kinerja harus segera dilakukan, jangan ada lagi pungutan liar (pungli) dan tindakan melanggar hukum.

“Kita harus berpikir hal terbaik apa yang bisa kita lakukan dan apa yang bisa kita berikan untuk daerah, masyarakat, bangsa dan negara ini,” ucap Fatoni.(fer/rp)