“Perdana Menteri Benjamin Netanyahu memutuskan untuk mencopot Menteri Pertahanan Yoav Gallant dari posisinya,” kata kantor Perdana Menteri Israel dilansir dari Reuters, Senin (27/3/2023).
Gallant diketahui merupakan anggota parlemen dari partai Likud, partai sayap kanan Netanyahu. Gallant secara terbuka menolak rencana perombakan peradilan yang diinisiasi oleh pemerintahan Netanyahu.
Selain dari Gallant, protes perombakan peradilan telah terjadi di seluruh negeri Israel. Para pengkritik menyebut perombakan itu akan melemahkan Mahkamah Agung.
Dalam pernyataan pada Kamis (23/3) waktu setempat, Netanyahu menyatakan dirinya mengesampingkan semua pertimbangan lainnya dan akan melakukan ‘apapun yang diperlukan’ untuk mencapai solusi.
Puluhan ribu demonstran turun ke jalanan beberapa waktu terakhir untuk memprotes rencana perombakan peradilan itu. Situasi itu membuat khawatir kalangan bisnis dan membuka celah dalam koalisi sayap kanan yang dipimpin Netanyahu.
Tidak hanya di kalangan masyarakat sipil, aksi protes terhadap perombakan itu juga merembet ke militer. Laporan televisi Israel Channel 12 menyebut bahwa usai Netanyahu berpidato, sekitar 200 pilot cadangan elite pada Angkatan Udara Israel menangguhkan diri dari tugas pada Jumat (24/3).
(isa/detik)