Ogan Ilir, rakyatpembaruan.com-
Universitas Sriwijaya (Unsri) dan PT. Freeport Indonesia menyelenggarakan Kuliah Umum dengan tema “Pertambangan yang Terintegrasi Hulu ke Hilir Menuju Indonesia Emas” yang berlangsung di Aula Fakultas Ekonomi Unsri Kampus Indralaya, Senin (3/2/2025).
Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Elen Setiadi, S.H,. M.S.E secara resmi membuka Kuliah Umum dengan Tema Pertambangan yang Terintegrasi Hulu Hilir Menuju Indonesia Emas dalam rangkaian kegiatan Freeport Indonesia Goes to Campus di Aula Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya (Unsri) Indralaya Kabupaten Ogan Ilir, Senin (3/4/2025) siang.

Kuliah umum ini menghadirkan tamu khusus yakni Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, Tony Wenas.
Dalam sambutannya Pj Gubernur Sumsel Pj Elen Setiadi mengungkapkan bahwa Universitas Sriwijaya dalam rangka meningkatkan kualitas dan kompetensi bagi mahasiswa dan mahasiswinya sehingga diharapkan nantinya lulusan dari kampus Unsri ini akan mampu semakin bersaing di luar kampus sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas tersebut adalah dengan mengundang para profesional untuk berbagi ilmu dalam wadah kuliah umum seperti yang sedang dilaksanakan pada hari ini.
Oleh karena itu kedatangan Presiden Direktur Freeport Indonesia ini menurut Elen harus dimanfaatkan para civitas akademik baik dosen maupun mahasiswa untuk membuka pikiran dan memberikan pencerahan bagaimana sektor pertambangan dapat diintegrasikan Hulu dan Hilirnya.
Rektor Unsri, Prof. Dr. Taufiq Marwa,S.E., M.Si. dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, Tony Wenas yang telah hadir sebagai narasumber. Ia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada PJ. Gubernur Provinsi Sumsel, Elen Setiadi, S.E., M.S.E. yang bersedia hadir dan membuka kegiatan kuliah umum ini.
“Selamat datang di kampus Universitas Sriwijaya, suatu kehormatan bagi kami dikunjungi oleh pimpinan perusahaan pertambangan yang terkemuka di dunia. Saya atas nama pimpinan Universitas Sriwijaya selain mengucapkan terima kasih juga ingin menyampaikan permohonan maaf sekiranya di dalam kami menyambut bapak dan ibu sekalian terkhusus tamu kami dari PT Freeport Indonesia ada hal-hal yang salah dan kurang berkenan kami mohon untuk dimaafkan,” ujar Rektor.
Pada kesempatan itu, Rektor mengajak para peserta kuliah umum yang terdiri dari dosen, mahasiswa Fakultas Teknik, mahasiswa Fakultas Ekonomi, dan mahasiswa Afirmasi ini agar mengikuti dan mendengarkan kuliah umum yang akan diberikan oleh Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, Tony Wenas.
“kita akan mendengarkan apa saja kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan dan kontribusi apa saja yang sudah diberikan oleh PT Freeport Indonesia untuk Negara Republik Indonesia khususnya di dalam bidang pertambangan itu barangkali yang akan kita dengarkan dan mohon nantinya kesediaan Presiden Direktur untuk berdiskusi walaupun singkat nantinya mudah-mudahan kami dari akademisi dari kampus bisa mengenal lebih mendalam memahami lebih luas terkait dengan peran serta, kontribusi dari PT Freeport Indonesia dalam mengisi atau mensukseskan Indonesia emas tahun 2045,” ujar Rektor.
Lebih jauh Rektor mengatakan bahwa Unsri memiliki Fakultas Pertambangan yang merupakan tertua setelah ITB dan ia menambahkan bahwa lulusan Unsri di bidang pertambangan, memang dibekali kompetensi yang baik, sehingga dapat bersaing untuk memasuki dunia kerja di bidang pertambangan. Oleh karena itu, ia mengharapkan adanya kerja sama dengan PT Freeport Indonesia agar para dosen dan mahasiswa Unsri bisa datang langsung atau magang di PT Freeport guna menambah wawasan tentang pertambangan di PT Freeport tersebut.
Dalam kuliah umumnya, Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia, Tony Wenas menyampaikan ada sebanyak 65 orang mahasiswa lulusan Unsri diterima menjadi karyawan PT Freeport Indonesia.
“Sebanyak 65 orang mahasiswa lulusan Unsri saat ini menjadi karyawan di PT Freeport Indonesia dan sebanyak 50 mahasiswa Unsri sejak tahun 2022 hingga 2024 juga melakukan magang di PT Freeport Indonesia yang merupakan perusahaan tambang emas kelas dunia. Kemudian dalam periode awal 2025 ini, PT Freeport Indonesia akan menyediakan kuota beasiswa kepada 20 mahasiswa Unsri yang memenuhi kriteria khusus sebagai persyaratan,” Katanya.
Presiden Direktur PT. Freeport Toni Wanas saat membuka kuliah umum Tony juga berpesan kepada ratusan mahasiswa yang hadir untuk kuliah sebaik-baiknya serta rajin bersosialisasi dan mengikuti seminar-seminar untuk menambah wawasan.
” Jangan pernah ragu dan khawatir.
Saya ini lulusan Hukum, teman-teman Saya yang berdiri disini President Corporate Communication ini kuliahnya Teknik Arsitektur dan bicara soal bidang komunikasi. Jadi sebenarnya enggak ada hubungan langsung antara apa yang kita pelajari kuliah dulu waktu kita sama profesi kita itu sebenarnya enggak berhubungan langsung ya banyak yang sesuai dan banyak juga yang lain yang tidak sesuai juga tapi bukan berarti dia harus jadi arsitek,” jelas.Tony.
Iapun berpesan kepada para generasi muda untuk menuju kesuksesan diperlukan kejujuran, disiplin dan bekerja dengan tulus.
” Kuncinya tiga itu,” tutup Tony.(Fer/rp)