Tingkatkan Keandalan Listrik melalui Pemeliharaan Tanpa Padam, PLN UP3 Bengkulu Pelihara 29 Titik Jaringan Kelistrikan

0

Bengkulu, rakyatpembaruan.com –

PT PLN (Persero) Unit Pelayanan Pelanggan (UP3) Bengkulu menggelar pemeliharaan listrik tanpa padam melalui kegiatan Gebyar Bakti PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) Sistem Distribusi 20 kV dengan metode sentuh langsung di Wilayah kerja PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Teluk Segara. Kegiatan ini dilaksanakan sejak tanggal 13 Mei 2024 sampai dengan 17 Mei 2024.

Gebyar Bakti PDKB ini merupakan wujud sinergi dan kolaborasi antar unit PLN untuk terus menjaga keandalan sistem kelistrikan di Bengkulu. Pada kegiatan ini, fokus pemeliharaan dilaksanakan pada penyulang jurusan F2 Benteng dengan panjang total 8,2 kms dan terdiri dari 29 unit gardu.

Manager PLN UP3 Bengkulu, Muhammad Syafdinnur, menyampaikan PLN terus berupaya untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan listrik dan meningkatkan kinerja operasi terkait dengan keandalan.

“Kegiatan Bakti PDKB kali ini, PLN berkolaborasi bersama 3 Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), yaitu UP3 Bengkulu, UP3 Jambi dan UP3 Muara Bungo dengan menerjunkan total 12 personil PDKB, 2 Kendaraan PDKB metode Sentuh Langsung (SL) dan berhasil menjaga keandalan pasokan listrik kepada 6.745 pelanggan dengan daya tersambung 2.49 MW (Mega Watt) “. pungkas Syafdinnur

Secara terpisah, General Manager P[LN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB), Adhi Herlambang, menjelaskan bahwa pasukan PDKB merupakan petugas terlatih dan tersertifikasi untuk melakukan pemeliharaan, perbaikan, penggantian isolator/konduktor, maupun komponen lainnya pada jaringan listrik. Pasukan tersebut memiliki kemampuan khusus dan berisiko tinggi untuk bekerja tanpa harus memadamkan aliran listrik.

“Pasukan PDKB merupakan salah satu garda terdepan PLN dalam menjawab tantangan pemenuhan kebutuhan listrik berkualitas dan berkelanjutan. Berkat kerja keras PDKB, selama ini banyak masyarakat yang tetap dapat menikmati listrik meski terjadi gangguan.” pungkas Adhi.

(Adi/rp)