Palembang, rakyatpembaruan.com-
Dengan memasukinya masa Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) atau new normal di bebearapa daerah yang ada di Sumatera Selatan, para pengguna sepeda motor harus membiasakan diri dengan sejumlah kebiasaan baru yang perlu di cermati dan dilakukan saat berkendara sepeda motor di jalanan.
Muhamad Isnaini selaku Instruktur Safety Riding Astra Motor Sumatera Selatan mengatakan bahwa selain melakukan perawatan dan pengecekan sepeda motor yang akan di kendarai terlebih dahulu para pengguna sepeda motor mempersiapkan perlengkapan berkendara atau riding gear yang akan di gunakan seperti Helm SNI, sarung tangan, celana panjang dan jaket.
Dalam kondisi seperti ini pengguna sepeda motor harus memakai masker dan membawa masker cadangan yang bertujuan untuk mengantisipasi apabila masker yang digunakan kotor atau basah sehingga tetap dapat beraktivitas menggunakan masker dengan bersih, sehat dan nyaman.

Periksa kondisi sepeda motor terutama yang sudah lama tidak digunakan. Cek kondisi seperti kebocoran oli, perhatikan kondisi dan tekanan ban, periksa sistem pengereman dan kopling serta lampu tetap berfungsi baik.
Sebaiknya hindari penggunaan helm yang sama secara bergantian dan selalu gunakan visor saat berkendara guna mencegah benda asing masuk serta tidak mengusap mata saat dalam perjalanan.
Dijelakan kembali bawah saat berkendara, selalu utamakan keselamatan di jalan baik untuk diri sendiri maupun orang lain. Hindari berkendara melintasi wilayah-wilayah yang masih merupakan pusat pandemi atau teridentifikasi sebagai zona merah, dengan mencari jalur alternatif.
“Usahakan saat berkendara, tetap cari aman, menjaga jarak dengan pengendara lainnya, serta hanya berboncengan dengan keluarga atau kerabat yang tinggal bersama dalam satu rumah,”ujarnya.
Ia mengingatkan setiap pengendara sepeda motor wajib mencuci tangan dan mencuci wajah dengan sabun setelah tiba di lokasi tujuan. Jika telah sampai rumah, upayakan mandi sebelum bertemu keluarga. Riding gear yang telah digunakan dapat disimpan di bagasi motor atau di tas tersendiri.
“Bila memungkinkan, lakukan penyemprotan disinfektan ke riding gear yang telah digunakan dan sarungkan motor dengan kain pelindung saat tidak digunakan agar tidak terpapar udara secara langsung,” lanjutnya.
Dijelaskannya, bahwa jaket berkendara dan sarung tangan yang telah digunakan sebaiknya langsung dicuci atau disemprot desinfektan, sehingga mampu mengurangi potensi terpapar bakteri ataupun virus yang menempel. Keselamatan dan kesehatan para pengguna sepeda motor menjadi kunci utama untuk dapat beraktivitas dengan produktif pada masa adaptasi kebiasaan baru ini.(mel)