Usir Kantuk di Jalan dengan Kopi Tubruk? Manjur Sih, Tapi ..

0
Jakarta – Arus balik mudik lebaran mulai ramai di beberapa titik. Kondisi jalanan yang tidak terprediksi kadang bikin tidak fokus dan ngantuk. Pasti ada kemungkinan para pemudik mengalami risiko microsleep di perjalanan.

Tak jarang, banyak pemudik yang minum kafein untuk dijadikan senjata ‘melek’ dan menangkal rasa kantuk. Tujuannya agar bisa fokus di jalanan dan menghindari risiko microsleep.

Praktisi kesehatan tidur dari Mayapada Hospital Tangerang, dr Paulina Thiomas Ulita, SpS mengatakan sah-sah saja mengonsumsi kafein untuk mencegah rasa kantuk. Sama halnya dengan tips lain seperti makan permen, atau ngobrol dengan rekan seperjalanan.

“Minuman kopi atau teh di perjalanan itu juga bisa menjadi salah satu cara untuk menyegarkan kembali tubuh dengan kandungan kafein,” kata dr Paulina.

Namun demikian, dr Paulina menekankan bahwa yang lebih penting adalah mempersiapkan fisik sebelum perjalanan jauh, termasuk menjaga kecukupan tidur. Berbagai tips yang beredar umumnya hanya bersifat sementara, hanya untuk kondisi darurat misalnya belum menemukan rest area.

Senada, dr Yuhana Fitra, SpPD dari RS Abdi Waluyo juga menyebut efek kafein dalam kopi ada batasnya. Dengan kata lain, efek menahan kantuknya hanya sementara.

“Mungkin temen-temen akan sadar nih 30 menit, but then after itu adenosin yang berikatan dengan reseptor di otak itu akan tergantikan lagi. Jadi kafeinnya akan menggantikan lagi, adenosinnya akan balik lagi dan temen temen akan ngantuk lagi,” jelas dr Yuhana.

“Seringkali, kantuknya lebih nggak bisa ditahan,” lanjutnya, mewanti-wanti.

Meski begitu, tetap dibolehkan meminum kopi jika memang benar-benar dibutuhkan. Sebisa mungkin jika menemukan tempat untuk istirahat, segera beristirahat sejenak di rest area untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

(up/detik)